Malaysia selama ini mengklaim tunnel pengendali banjir sekaligus jalan raya atau Stormwater Management and Road Tunnel alias SMART buatannya sebagai terowongan terbesar di dunia. Terowongan itu memiliki diameter 13,2 meter yang dibangun dengan biaya sebesar US$ 514 juta atau 1.889 miliar ringgit Malaysia pada 2003.
Gubernur DKI Joko Widodo. TEMPO/Seto Wardhana
Fungsi utama terowongan sepanjang 23 kilometer ini menampung air banjir. "Coba saja hitung, 16 meter dikali 16 meter dikali 23 kilometer. Berapa kubik air yang bisa ditampung dengan luas seperti itu. Hitung sendiri ya," kata dia.
Jokowi mengatakan selain menampung air, terowongan bisa difungsikan untuk hal lain, seperti jalur kabel optik, kabel listrik, penampungan air limbah, dan bahkan jalan tol.
Source.
0 komentar:
Post a Comment